Tinjau Jembatan Cipamingkis, Pemkab Bekasi Akan Segera Lakukan Perbaikan

Berita Populer

• Forum OPD Diskominfo: Mewujudkan Depok Kota Cerdas dan Komunikatif
• BANDARA ADISUCIPTO YOGYAKARTA DITUTUP SEMENTARA AKIBAT ABU VULKANIK GUNUNG MERAPI
• Forjas Adakan Kegiatan Refleksi Akhir Tahun
• STIAMI Lahirkan SDM Ahli Pajak
• SMKN 1 Kota Bekasi Adakan Bursa Kerja Khusus (BKK)

Berita Terkait

• Musrenbang 2022, Bupati Sambut Usulan Warga Cibarusah0
• Sekda Kabupaten Bekasi Hadiri Rakor Pembangunan Jalan Tol Cibitung-Cilincing0
• SERTIJAB DI LINGKUNGAN SETDA KOTA BEKASI0
• WALI KOTA BEKASI SABET PENGHARGAAN DI ANUGERAH HUMAS INDONESIA0
• WALI KOTA JADI INSPEKTUR UPACARA PERINGATAN HARI AMAL BHAKTI KEMENTERIAN AGAMA KE 750

CIKARANG - Usai menghadiri kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja melanjutkan agendanya dengan meninjau jembatan Cipamingkis yang terletak di Ruas Jalan Provinsi Cileungsi- Cibebet, pada Kamis (7/1/21).

Didampingi unsur Muspika Kabupaten Bekasi, Bupati Bekasi menyampaikan akan segera memperbaiki jembatan cipamingkis

yang menghubungkan dua desa yakni Ridho Galih dan Ridho Manah.

"Hari ini saya sengaja melihat kondisi jembatan Cipamingkis, kalau kita lihat kondisi dilapangan ini cukup mengkhawatirkan ketika nanti datangnya air hujan yang deras," jelasnya

Eka juga mengatakan kedepannya bersama Kepala Dinas terkait, dalam waktu dekat akan mengambil langkah-langkah akan memperluas sedimen yang ada sekitar area jembatan cipamingkis

agar tidak fokus aliran airnya langsung ke jembatan.

"Itu langkah2 yang akan kita ambil dalam waktu dekat ini, agar jembatan cipamingkis nantinya tidak terjadi lagi longsor," ucapnya.

Eka juga berencana akan membuat bore pile sepanjang 150 m diarea jembatan cipamingkis dan juga akan meluruskan sedimen yang ada sekitar area jembatan cipamingkis.

"Intinya agar jembatan cipamingkis ini aman, dan dalam waktu dekat jalannya akan kita aspal lagi. Saya berharap mudah-mudahan bisa mengurangi debit air yang nantinya langsung ke tanah warga," pungkasnya.