- Optimalisasi peran masjid, dr. tri adhianto studi banding manajemen masjid baitu ma muur
- PERPANJANGAN PPKM BERBASIS MIKRO PADA SEKTOR JASA USAHA KEPARIWISATAAN, HIBURAN DAN PERDAGANGAN DI K
- Berikut Tanggal dan Lokasi Operasi Pasar Murah
- SAFARI RAMADHAN, WAKIL WALI KOTA BEKASI BESERTA FORKOPIMDA HADIRI TARAWIH KELILING
- Pemkot Bekasi Paparkan Program BST 2021 Mulai Distribusi Hingga Perbaikan Data
- Gabungan Organisasi Wanita Kota Bekasi Resmi Dilantik
- EVALUASI COVID 19 PEKAN INI KENAIKANNYA ANGKA KESEMBUHAN DARI 97,64 % JADI 97,81 %
- KECAMATAN JATISAMPURNA RESMI MILIKI POLSEK
- DEPUTI 5 BPIP APRESIASI KAMPUNG SAWAH JADI PERCONTOHAN KAMPUNG PANCASILA
- Wagub Jabar Safari Ramadan di Ponpes Al-Muttaqin Cikarang Selatan
WALI KOTA LANTIK KELOMPOK KERJA BUNDA PAUD KOTA BEKASI.
Berita Populer
- Forum OPD Diskominfo: Mewujudkan Depok Kota Cerdas dan Komunikatif
- BANDARA ADISUCIPTO YOGYAKARTA DITUTUP SEMENTARA AKIBAT ABU VULKANIK GUNUNG MERAPI
- Forjas Adakan Kegiatan Refleksi Akhir Tahun
- STIAMI Lahirkan SDM Ahli Pajak
- SMKN 1 Kota Bekasi Adakan Bursa Kerja Khusus (BKK)
Berita Terkait
Wali Kota Bekasi juga mengungkapkan mengenai Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia yang sangat dihimbau kepada seluruh jajaran di wilayah untuk tidak sama sekali memotong BST yang sampai ke warga yang menerima, apapun bentuknya harus sampai ke penerima langsung. Camat dan Lurah agar membuat edaran kepada Ketua RT dan RW terkait dana BST yang harus sampai ke tangan warga langsung tanpa ada kebijakan lain diatas kebijakan dari Kemensos RI, jika masih ada oknum nakal agar ditindak oleh inspektorat dan pihak berwajib.
Selain itu, Wali Kota membahas mengenai perencanaan pembangunan
Kick off Meeting, memberikan waktu 4 hari kepada perangkat daerah dan Tim Wilayah untuk membawa dokumen perencanaan baik 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi maupun aspirasi dari anggota Dewan Kota Bekasi, untuk admin penginput dalam Kegiatan Anggaran Kinerja (KAK) untuk membuat sketsa yang jelas jangan hanya mengira-ngira, apa yang menjadi konteks skala prioritas dan apa yang dibutuhkan secara betul betul untuk dapat mengakomodir secara masif menyajikan sebaik baiknya.