CIKARANG UTARA – Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, bekerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi, mengadakan silaturahmi dengan 100 Juru Pelihara Makam dan Cagar Budaya di Hotel Ibis Style Jababeka pada Kamis (9/11/2023).
Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan, menekankan peran penting juru pelihara makam dalam menjaga cagar budaya, terutama wisata religi yang dapat meningkatkan ekonomi lokal. “Wisata religi tidak hanya memperkuat aspek spiritual masyarakat, tetapi juga berpotensi meningkatkan sektor UMKM di daerah masing-masing,” katanya.
Dani menyampaikan terima kasih kepada para juru pelihara makam yang telah berkontribusi dalam menjaga kelestarian sejarah cagar budaya di Kabupaten Bekasi. Sebagai apresiasi, Pemkab Bekasi akan mengevaluasi potensi sumber daya untuk memberikan insentif kepada mereka.
“Insha Allah, kita akan mengeksplorasi potensi dan mencari cara memberikan insentif kepada juru pelihara makam serta mengembangkan wisata religi, mungkin melalui CSR perusahaan di setiap daerah,” tambahnya.
Sekretaris Umum MUI Kabupaten Bekasi, KH. Muhiddin Kamal, menjelaskan bahwa acara silaturahmi ini merupakan inisiatif bersama MUI dan Disbudpora Kabupaten Bekasi. “Disbudpora akan mengevaluasi cagar budaya di Kabupaten Bekasi yang sering diziarahi masyarakat, dan bersama-sama kita akan mengembangkan konsep wisata religi,” ungkapnya.
Komentar